Seperti biasanya, dari sudut yang tidak dia jangkau, aku menatapnya.. di sela-sela kegiatan biasa di dalam satu ruang selama hampir satu tahun ini, dimana kita di pertemukan. Diamnya, sungguh membuatku bertanya, bingung, sulit di pahami. Terkadang kita tidak sengaja berpapasan mata. Ini lain, pantulannya tidak seperti yang pernah aku jumpai. Memang, sudah lama ini terjadi. Aku tidak menyesali segala yang telah Tuhan gariskan, yang aku tahu Tuhan, rencanaMu amatlah indah. Aku menikmati segala yang telah aku jalani, sungguh, yang aku mau, dalam diamnya, tersimpan kebahagiaan yang mendalam.
Kamis, 10 April 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar